Seputardosen.com Dikutip dari laman lldikti10- Kepala LLDIKTI Wilayah X Prof. Dr. Herri, MBA didampingi Sekretaris Lembaga Yandri. A, SH, MH menyerahkan SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tentang izin pembukaan program studi dan SK perubahan bentuk perguruan tinggi secara daring, Kamis (29/7/2021).
Kepala Lembaga mengatakan Universitas Putera Batam memperoleh SK Mendikbudristek Nomor 282/E/O/2021 tanggal 25 Juni 2021 tentang izin pembukaan program studi manajemen program magister.
Selanjutnya, SK Mendikbudristek Nomor 271/E/O/2021 tanggal 23 Juni 2021 tentang izin perubahan bentuk Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan menjadi Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia.
“Selamat atas amanah yang diberikan Kemdikbudristek. Semoga dapat memberikan kualitas terbaik dalam upaya meningkatkan mutu sumber daya manusia yang unggul,” ucap Prof. Herri.
Kepala Lembaga menyampaikan agar Universitas Putera Batam dan Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia (ITPPelindo) melihat kembali proposal saat pengajuan pembukaan prodi maupun perubahan bentuk ke Kemdikbudristek.
“Lihatlah kembali proposal ajuan pembukaan prodi ataupun perubahan bentuk perguruan tinggi. Komitmen dan teruslah berupaya memaksimalkan potensi dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas,” kata Kepala Lembaga.
Menurut Prof. Herri, perguruan tinggi merupakan tempat menanamkan dan menumbuhkan kejujuran dan objektivitas. Jangan sebaliknya.
Selain itu, laksanakanlah pembelajaran dengan baik, daring maupun luring. Kembangkan infrastrukur dan bangun sistem pembelajaran berbasis jaringan. Jalin kerja sama dengan perguruan tinggi lain dan saling berkolaborasi. Jadilah obor penerang masa depan bangsa.
“Sebaran PTS di Indonesia jumlahnya sekitar 60 persen. Ayo kita jaga kualitasnya. Integritas dan komitmen kita sangat diharapkan untuk kemajuan pendidikan tinggi. Mari kita bersama mendorong dan meningkatkan kualitas pendidikan,” ucap Kepala Lembaga.
Pada kesempatan tersebut, Prof. Herri turut memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Pelalawan dalam mendukung perubahan bentuk Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan.
Turut hadir dalam penyerahan SK tersebut Asisten 1 Sekretariat Daerah Kabupaten Pelalawan, Zulhelmi. Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten Pelalawan mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek dan LLDIKTI Wilayah X dalam perubahan status perguruan tinggi ini. Ini menambah semangat kami dalam mengembangkan potensi daerah sesuai amanat otonomi daerah.
Zulhelmi menambahkan kehidupan masyarakat Pelalawan tidak bisa terlepas dari perkebunan. Perkebunan sawit di Pelalawan merupakan yang terbesar di Provinsi Riau. Pemkab Pelalawan akan membantu mengoptimalkan sumber daya dalam mendukung ITPPelindo. Tentunya ini juga memerlukan dukungan dan kerja sama dengan LLDIKTI Wilayah X dan perguruan tinggi lainnya.
“Pemkab Pelalawan akan terus mendukung penyelenggraan pendidikan tinggi yang baik di ITPPelindo. Selain beasiswa dari Kemdikbudristek, Pemkab Pelalawan juga akan memberikan bantuan beasiswa bagi mahasiswa baru,” tutup Zulhelmi.
Ketua Yayasan Amanah Pelalawan Safri Majid mengatakan perubahan STT Pelalawan menjadi ITPPelindo ini adalah suatu upaya dalam meningkatkan akselerasi peningkatan sumber daya manusia di Kabupaten Pelalawan.
“Di Pelalawan, kita memiliki sumber daya alam yang luar biasa di bidang perkebunan sawit. Karena itu, perubahan status perguruan tinggi inidiharapkan dapat meningktkan kualtas dan daya saing kelapa sawit menjadi komoditi nasional dan menjadi idola dalam menambah devisa Negara,” ungkap Safri.
Senada dengan Pemkab Pelalawan dan Ketua Yayasan Amanah Pelalawan, Prof. Detri Karya mengucapkan terima kasih kepada LLDIKTI Wilayah X, dosen, sivitas akademika serta semua pihak yang terlibat.
“Dalam waktu yang relitif singkat perubahan status perguruan tinggi ini terwujud. Kita memiliki semangat yang sama dalam meningkatkan pendidikan tinggi di Pelalawan. Semoga apa yang kita cita-citakan tercapai sesuai harapan bersama,” ungkap Prof. Detri.
Sementara itu, Ketua Yayasan Komputer Batam dan Rektor Universitas Batam mengucapkan terima kasih dan atas bimbingan dan arahan LLDIKTI Wilayah X dalam layanan pembukaan program studi magister manajemen.
“Terima kasih atas layanan dan arahan serta bantuan dalam proses pembukaan program studi manajemen program magister,” ucap Rektor UPB Dr. Nur Elfi Husda.
