Seputardosen.com--Memiliki jurnal atau artikel ilmiah publikasi
internasional adalah kewajiban bagi para dosen untuk menambah angka
kredit. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para dosen, khususnya para
dosen pemula. Selain biaya publikasi yang tidak murah, proses submit sampai
diterima memang memerlukan kesabaran dan proses yang tepat sejak awal. Dalam
artikel kali ini kita akan membahas Cara
Submit Jurnal Internasional Untuk Pemula :
1. Pastikan
Anda memiliki naskah (draft) jurnal
Artikel ilmiah berdasarkan hasil penelitian biasanya
lebih mudah masuk jurnal internasional. Pastikan artikel Anda layak baca
dan layak dirujuk. Penting untuk memiliki sumber (reference) dari buku dan
jurnal yang ternama.
2.
Terjemahkan artikel Anda pada jasa translate jurnal yang professional
Translate jurnal artikel Anda pada translator handal
dan sudah berpengalaman. Karena hal yang pertama kali dilihat oleh reviewer
adalah bahasa. Biaya jasa translate jurnal professional memang tidak
murah karena tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang walaupun seseorang
tersebut sudah sangat pintar Berbahasa Inggris. Hal ini karena translator harus
sudah familiar dengan istilah dan gaya penulisan akademis. Disini peran
penerjemah sangat besar, karena translator bukan hanya harus menerjemahkan
saja, tetapi juga harus "menulis ulang" apabila diperlukan dan harus
menggunakan Bahasa Inggris yang diterima (bukan sekedar Bahasa Indonesia yang
diinggriskan).
3. Carilah
jurnal yang tepat untuk artikel Anda
Penting untuk mencari jurnal yang terindeks, jangan
sampai tertipu oleh jurnal predator (jurnal penipu abal-abal). Beberapa mesin
pencari atau indeks jurnal yang telah tervalidasi seperti Scopus, Thomson
reuters, Science direct, Elsevier, dan Proquest. Untuk mencari
jurnal apa yang cocok dengan artikel Anda. Anda bisa langsung mengunjungi
website tersebut.
Impact Factor). Semakin tinggi IF, semakin bagus
nilai jurnalnya, dan semakin ketat pula seleksinya. Cobalah untuk submit ke
jurnal yang memiliki IF tinggi. Apabila ditolak, maka carilah jurnal dengan IF
yang lebih rendah dan begitu seterusnya.
4. Download
beberapa contoh dari jurnal yang akan Anda masuki
Buatlah format artikel Anda sesuai dengan format
yang sudah berlaku pada sebuah jurnal internasional. Perhatikan format
pebulisan, table, gambar, grafik, dan lain sebagainya. Semakin baik format
penulisan jurnal Anda, maka semakin besar pula peluang jurnal Anda diterbitkan.
5. Submit
jurnal Anda
Kebanyakan jurnal yang bereputasi baik telah
memiliki sistem submit yang terintegrasi dengan websitenya. Akan tetapi masih
ada beberapa jurnal yang menerapkan sistem submit via email. Semuanya aman
asalkan jurnal Anda telah terindeks. Dalam waktu 2-3 bulan Anda akan
mendapatkan notifikasi. Apabila artikel Anda diterima, maka Anda akan diberikan
penjelasan lebih lanjut mengenai proses review, pembayaran hingga penerbitan.
Apabila artikel Anda ditolak, Anda bisa memilih jurnal lain dengan IF yang
lebih rendah dan mengikuti prosedur yang sama.
6. Menunggu
proses review
Apabila diterima, maka artikel Anda akan direview
oleh reviewer. Reviewer akan menilai bahasa, konten, sitasi,
referensi, dan lain-lain. Proses review memang lama dan mengharuskan penulis
untuk sabar karena bisa berlangsung 3-8 bulan. Apabila ada jurnal yang
menjanjikan proses review kurang dari 2 bulan, harus diwaspadai karena
kemungkinan jurnal predator
7. Revisi
Reviewer akan memberikan masukan apa saja yang harus
direvisi. Hampir 90% revisi yang diterima penulis pemula adalah mengenai
kebahasaan "It is suggested that you consult your language to an
expert". Disinilah mengapa penting dari awal untuk menerjemahkan pada jasa
translate jurnal yang professional. Mungkin pada awalnya para pemula berpikir
untuk mencari jasa terjemah jurnal yang murah, tetapi pada akhirnya mereka
harus mengeluarkan uang 2 kali lipat untuk revisi. Biasanya Anda akan diberi
deadline revisi 2-5 minggu.
8. Pembayaran
Publikasi internasional memang menguras dompet,
karena harga publikasi yang fantastis berkisar antara USD 30 sampai USD 5,000.
Untuk jurnal open access yang bisa didownload oleh siapa saja, biaya
publikasi akan lebih mahal (karena artikel Anda akan banyak dirujuk orang
lain). Atau Anda bisa memilih yang murah atau bahkan gratisan, tetapi orang
lain harus membayar saat akan membaca dan merujuk artikel Anda. Setelah Anda
membayar, maka artikel Anda akan terbit di volume berikutnya.
9. Perbanyak Doa
Doa adalah kunci segalanya karena usaha tanpa doa identik
kita sebagai orang yang sombong.